AKU INDONESIA - Mengenal Lebih Dekat Desa Dan Budaya Bukit Dua Belas, Jambi (21/10/17) Part 1
AKU INDONESIA
===============================================
TAYANG SETIAP SABTU PUKUL 16.00 WIB
===============================================
PART 1:
PART 2:
PART 3:
===============================================
TRANS TV adalah saluran televisi yang dioperasikan oleh PT. Televisi Transformasi Indonesia di bawah TRANSMEDIA yang merupakan salah satu perusahaan media terbesar yang berbasis di Jakarta, Indonesia. Diluncurkan pada tahun 2001, Trans TV menjadi populer dan oleh karena itu berubah menjadi saluran trendsetter di industri media di Indonesia. Trans TV menyiarkan produksi in-house sendiri hampir 80% dari jadwal dan tidak pernah mengecewakan kepuasan pemirsa segmen atas. Berbagai macam program yang disiarkan seperti hiburan, musik, komedi, tele-movie, talk show, pertunjukan bakat, infotainment, perjalanan & hidup, pertunjukan memasak dan gaya hidup, kini sebagian besar telah berubah menjadi program ikonik.
===============================================
WEBSITE -
TWITTER -
FACEBOOK -
INSTAGRAM -
KEHIDUPAN ORANG RIMBA DI TAMAN NASIONAL BUKIT DUABELAS JAMBI
Selengkapnya :
Orang Rimba Bukit Duabelas
Saat ini masih sekitar 2000 Orang Rimba hidup di kawasan Taman Nasional Bukit Duabelas. Bagi Orang Rimba atau biasa disebut Suku Anak Dalam, kehidupan di tengah hutan telah mereka jalani selama ratusan tahun. Sayangnya, ekosistem hutan Bukit Duabelas, kini telah berubah, hutan semakin habis, mengakibatkan ruang hidup Orang Rimba kian menyempit. (KOMPAS/Irma Tambunan)
National Parks Bukit 12 ....... || Sarolangun - Jambi
TNBD adalah kawasan hutan lindung yang di dalamnya berdiam Suku Anak Dalam atau Suku Kubu atau Orang Rimba. Suku ini telah lama mengatur zonasi kawasan jauh sebelum taman nasional ini terbentuk. Suku ini, bersama TNBD menunjukkan keselarasan dalam hal pemetaan taman nasional. Dengan luas wilayah 605 km², taman nasional ini harus tetap dijaga kelestariannya dari penebangan liar.
Manusia dan Datuk Gedang di Bukit 30
Manusia dan Gajah Sumatera telah hidup berdampingan dengan damai sejak ribuan tahun lalu. Namun, kondisinya telah berubah saat ini. Hutan tempat tinggal gajah sangatlah terbatas, yang diakibatkan oleh alih fungsi hutan menjadi perkebunan sawit dan karet, pertambangan dan hutan tanaman industri, seperti yang terjadi di Bukit Tigapuluh. Kini gajah Bukit Tigapuluh harus hidup berpindah-pindah mengikuti petak hutan dan sumber makanan yang tersisa. Jika tidak tersedia hutan yang cukup untuk gajah, maka akan sering terjadi konflik, baik bagi manusia maupun gajah. Kematian bagi kedua belah pihak mungkin tidak terelakkan lagi. Lantas akankah kita hanya diam dan menyaksikan kepunahan gajah dan kerugian bagi manusia yang terus terjadi? Tentu tidak, sehingga harus ada upaya pencegahan yang dilakukan untuk meminimalisir kerugian yang terjadi baik bagi manusia maupun gajah.
Untuk menekan terjadinya Konflik Manusia-Gajah di Bukit Tigapuluh, terdapat 5 ekor gajah yang dipasangi kalung GPS. Keberadaan posisi gajah dapat diketahui melalui sinyal yang dikirimkan oleh GPS. Informasi tersebut digunakan sebagai peringatan dini bagi petani, agar mereka dapat menjaga kebunnya sebelum gajah memasuki kebun.
------------------------------------------------------------------------------------------------
Humans and Sumatran Elephants have coexisted peacefully since thousands of years ago, but now things have changed. This is mainly due to the conversion of natural forests to rubber and palm oil plantations, coal mines, and industrial forests, as is the case in Bukit Tigapuluh. Now, Bukit Tigapuluh’s elephants have to be constantly on the move, scraping for food and finding shelter in what little they have left of their natural habitat. The more they lose their territory, the higher the risk of human – elephant conflict, which may cause casualties on both sides. Are we simply going to sit and watch their extinction and the loss of human lives? Of course not, hence preventive measures must be taken in order to minimize human elephant conflict.
To minimize conflict between humans and elephants in Bukit Tigapuluh, five elephants are fitted with GPS collars. These collars provide information on the elephants’ location at any given time. This information can then be used as an early warning to farmers so that they can take preventive measures to protect their crops before the elephants approach their fields.
------------------------------------------------------------------------------------------------
Produksi: Frankfurt Zoological Society-Indonesia (2014)
Bukit Tigapuluh Landscape Conservation Programme (
Terima kasih pada pihak-pihak yang telah memberikan ijin untuk menggunakan video berikut:
Go Pro: Our Orangutan Brethren
Perth Zoo
Elephant Sounds Video 1
Bruce Levick
Ele Babies 2015 Wall Calendar
Critically Endangered Sumatran Elephants
Newborn Sumatran Elephant
Sights and Sounds of ECC Part Two
Bona a Documentary Film
ThePhraortes
Charging bull elephant in musk, Elephant Breeding Centre Khorsor, Chitwan National Park, Nepal
Suku Anak Dalam atau Orang Rimba Taman Nasional Bukit 12 Jambi
Suku Anak Dalam adalah sebutan untuk masyarakat tradisional yang tinggal di dalam hutan belantara. Sebagian besar mereka berada di Taman Nasional Bukit 12, Kabupaten Sarolangun, Provinsi Jambi. Mereka biasa hidup menyendiri, mengisolasi diri dari dunia luar. Hal ini berdampak pada kebudayaan dan peradaban mereka yang khas. Sebagian orang menyebut mereka sebagai orang kubu. Sebutan tersebut dalam bahasa mereka sebenarnya sangat kasar. Mereka tidak suka disebut sebagai orang kubu. Sangat bijak bila kita menyebut mereka sebagai orang rimba atau Suku Anak Dalam (SAD). Mereka tinggal di hutan dengan pondok-pondok yang sangat sederhana. Biasanya menggunakan pondok kayu yang dirangkai beratapkan daun atau ada yang menggunakan terpal. Peralatan rumah tangga merekapun sangat sederhana. Biasanya, mereka tidak menggunakan baju atau celana. Tubuh mereka hanya dibalut kain sedemikian rupa (cawat) untuk menutupi daerah pinggul dan berikut dada bagi para perempuannya. Dalam keseharian, SAD hidup dari berburu. Ada pula yang telah bercocok tanam atau berkebun. Mereka sangat akrab dengan alam. Hutan adalah rumah mereka.Keakraban mereka dengan alam, tercermin dari ritual-ritual yang mereka lakukan pada tiap tahapan kehidupan atau saat mengatasi persoalan. Ritual tersebut misalnya upacara kelahiran, ritual berburu, atau ritual saat mengobati sakit. Suku Anak Dalam hidup berkelompok. Kelompok-kelompok yang ada biasanya adalah sebuah keluarga besar yang terbentuk karena hubungan darah atau pernikahan. Kehidupan mereka yang relatif terasing atau mengasingkan diri, menumbuhkan sentimen negatif bila berbicara tentang mereka atau bertemu dengan mereka. Namun realitanya tidaklah demikian bila berjumpa dengan mereka di dalam hutan. Kesulitan komunikasi merupakan salah satu sebab mereka sulit bersosialisasi. Dalam perkembangannya, berkat pendekatan dan pembinaan yang telah dilakukan oleh pemerintah mapun lembaga swadaya masyarakat terkait, orang-orang suku anak dalam telah mulai terbuka dan bersosialisasi dengan masyarakat se
PERDANA
DI PEMUKIMAN ADAT SUKU ANAK DALAM
OPEN TRIP UNIQUELY JAMBI 3D2N
8-10 Februari 2018
(Semalam Bersama Suku Anak Dalam, The Lost City & City Tour Jambi)
Tanpa Quota!
Lagi Murah habis karena biasa harga per group, kini bisa dibeli ketengen.
Jangan lewatkan sahabat.
Produk baru karya suku anak dalam yang mengemas packaging akan kami hadirkan untuk sahabat sekalian.
JADILAH YANG PERTAMA.
Estimasi Detail aktivitas seperti berikut
(Pasti beda karena open trip ini yang perdana dipemukiman adat suku anak dalam)
IDR 1.500.000
Reservation klik
Visit Lost City And Suku Anak Dalam Tribe at Tripdixi
Include
Transportasi mobil (pp)
Penginapan 1 malam hotel sesuai pilihan (twin share) 1 malam Tenda
Makan total 5x
Air mineral 600ml/hari
Wisata sesuai program
Karcis masuk taman nasional
Tour Guide
Dokumentasi soft copy
Asuransi
Exclude :
Tipping Guide
optional tour yg tidak termasuk dalam paket
Info :
Hendi Fresco
FRESCO TRIP
JL. Tempo II No. 21 Pasar Hongkong Jelutung - Kota Jambi
HP&WA: 082181350150
Day-1
1. 11.00 - 12.00 WIB, Penjemputan di Bandara Sultan Thaha
2.
12.00 - 13.00 WIB, Repacking, prepare ke Desa Jernih
3.
14.00 - 18.00 WIB, MENUJU Desa Jernih
4.
18.00 - 19.00 WIB, Motor Cross menuju Keluarga Suku Anak Dalam
5.
19.00 - 21.00 WIB, Bergabung dengan keluarga suku anak dalam
6.
21.00 WIB, Beristirahat di Tenda
Day-2
1.
06.00 - 07.00 WIB, Sarapan
2.
07.00 - 09.00 WIB, Beraktivitas dengan keluarga SAD
3.
09.00 - 10.00 WIB, Kembali ke Desa Jernih
4.
10.00 - 14.00 WIB, Kembali ke Jambi
15.00- 16.00 WIB, Chek in hotel, mandi
16.00 - 19.00 WIB night City tour (icon jambi) dan makan malam
Day-3
1.
06.00 - 07.00 WIB, Sarapan
2.
07.00 - 08.00 WIB, Menuju Komplek Candi Muara Jambi
3.
08.00 - 10.30 WIB, Jungle Trekking, Susur Kanal Kuno menggunakan perahu, lalu ke Candi
4.
10.30 - 12.30 WIB, Makan siang, berkeliling candi muara Jambi
14.00 - 16.00 WIB, Centra Oleh-oleh & kuliner Jambi (exclude)
6.
16.00- 18.00WIB, packing dan bersih2 di hotel
18.00 - 18.30.WIB, Diantar menuju bandara
#wisatajambi #pariwisatajambi #jalanjalanjambi #tourismjambi #infowisatajambi #travel #culture #kerinci #geoparkmerangin #sukuanakdalam #candimuarajambi #gunungkerinci #jambi #wisatajambi #pariwisatajambi #jalanjalanjambi #tourismjambi #infowisatajambi #travel #culture #kerinci #geoparkmerangin #sukuanakdalam #candimuarajambi #gunungkerinci #jambi
#wisata #indonesia #liburan #jalanjalan #travel #holiday #like #instagram #jokowi #rezimjokowi #rockygerung #ilc #wonderfulindonesia #explore #trip #adventure #pesonaindonesia #pantai #bali #photography #kuliner #traveling #jakarta #wisataindonesia #visitindonesia #follow #love #vacation #bus #tour #travelling #nature #pariwisata #bhfyp #wisatajambi #pariwisatajambi #jalanjalanjambi #sub4sub #tourismjambi #orangrimba #sukuanakdalam
Bukit Duabelas dan Orang Rimba
Keunikan Taman Nasional Bukit Duabelas diantara taman nasional lainnya adalah keberadaan Suku Anak Dalam yang telah lama tinggal dan berpenghidupan di dalam kawasan. Hal ini juga menjadi salah satu dasar penunjukkan Taman Nasional Bukit Duabelas. Orang Rimba/Suku Anak Dalam hidup secara tradisional melalui kegiatan berburu dan meramu sumber daya alam yang ada di kawasan TNBD dan dalam perkembangannya saat ini mereka juga melakukan budidaya tanaman secara tradisional.
The Real Central Sumatera
Burung Migran, Taman Nasional, Satwa Liar, Suku Anak Dalam, Kampung Budaya, Pacu Jawi, Desa terindah dunia, terkemas apik dalam penikmatan The Real Central Sumatera. Hearth of Asia.
bukit duabelas national park,bukit,bukit duabelas,bukit tigapuluh,bukit 12,taman nasional,taman nasional jambi,kerinci seblat national park (protected site),taman nasional kerinci seblat,kerinci,gunung kerinci,taman nasional kerinci sebelat,taman nasional,tnks,jambi,travel,wisata kerinci,kerinci vulkanik,mount kerinci (mountain),danau kerinci,penunggu gunung kerinci,seblat,national geografic,tapan,wisata,adventure,pendaki gunung,bukit tiga puluh,adventure,culture,kerinci,wisata,gunung kerinci,danau kerinci,mount kerinci (mountain),wisata kerinci,ini dia indahnya panorama bukit impian kerinci tempat wisata alam terbaru,wisata alam kerinci,gunung,jambi,gunung tujuh,wisata alam,tempat wisata,tempat wisata baru,tempat wisata panorama puncak,lake kerinci,wisata domestik,wisata murah,wisata alam indonesia,alam kerinci,pesona wisata,wisata alam sumatra barat,wisata alam jambi,objek wisata jambi,suku anak dalam,anak dalam,jambi,suku anak rimba,suka anak dalam,anak dalam tribe,orang rimba,suku kubu,suku rimba,suku,taman nasional sembilang,sembilang national park,taman nasional berbak,berbak sembilang national park,sembilang,berbak,taman nasional,berbak national park,nasional,taman,tn sembilang,tanah pilih,national park (iucn category),jambi,kehutanan,sumatran tiger,harimau,burung,tiger,sumatera,flora fauna,menjamah alam,inspirasi budaya,geopark,merangin,geopark merangin,rafting,merangin regency,profil geopark merangin jambi,fam trip geopark merangin,gepark merangin,jambi,i love rafting,i love geopark,festival geopark,#geopark,#merangin,#rafting,jambi (indonesian province),berita,traveling,tourism,bangko,festival,pariwisata,wisata,indonesia,tribun jambi,news,olahraga,candimuarojambi,muarojambi,mitoscandimuarojambi,muarojambitemple,muarojambitemplesite,candi muaro jambi,jambi,candi,candi muara takus,candi jambi,muaro jambi temple compounds (location),muaro jambi regency (location),candi muara jambi,candi muara takus jambi,candi of indonesia,jambi (indonesian province),muaro,muara jambi temple,muara jambi,candi muara takus candi misterius di indonesia,muaro jambi,buddha,sejarah,indonesia,candi,dibawah tanah terdapat peradaban yang canggih,episode 42 - dibawah tanah terdapat peradaban yang canggih,budha,titik peradaban,titik peradaban terbaru,terdapat peradaban canggih,tanah terdapat peradaban yang canggih,ajaran buddha,kerajaan buddha,budaya,luar biasa,candi buddha,arca buddha,kerajaan tertua di indonesia yang masih jadi misteri,budaya indonesia,buddha dharma,mahligai,candi,swarnadwipa,kawasan percandian muarajambi,muaro jambi,unesco,world heritage,bpcb,jambi,purbakala,videokomunitaspurbakalajambi, kuno,kanal,kanalkuno,kota kuno,key kuno,kanal wisata,kuno bonne,sumur kuno ini canggih banget,kuno's,pacu jawi,pacu jawi tanah datar,pacu,jawi,sumatera barat,pacu jawi batusangkar,pacu jawi sawahlunto balapan sapi pacu jawi pertamakali sawahlunto,pacu jawi minang,pacu jawi tanahdatar,pacu jawi koto hiliang,wisata pacu jawi,tradisi pacu jawi,pacu jawi . payakumbuh . minangkabau . kabupaten lima puluh kota . tradisional,pacu jawi 2018,pacu jawi terhebat,amazing pacu jawi,new pacu jawi 2018,pacu jawi di cubadak tanah datar,pacu jawi anak nagari,budaya,minangkabau,pacu kerbau,pacah paruik 13
Ekspedisi Surili Taman Nasioal Bukit Tigapuluh #2.m4v
Ekspedisi Survey Lingkungan @HIMAKOVA IPB ke Taman Nasional Bukit Tigapuluh, Riau bagian 2.
TAMAN NASIONAL BUKIT TIGA PULUH - KAB INDRAGIRI HULU DAN HILIR - PROVINSI RIAU - INDONESIA
Taman Nasional Bukit Tigapuluh merupakan kawasan perbukitan di tengah-tengah hamparan dataran rendah bagian Timur Sumatera, dan mempunyai potensi keanekaragaman jenis tumbuhan/satwa endemik yang bernilai cukup tinggi.
Tipe ekosistem penyusun hutan Taman Nasional Bukit Tigapuluh adalah hutan dataran rendah, hutan pamah dan hutan dataran tinggi dengan jenis floranya seperti jelutung (Dyera costulata), getah merah (Palaquium spp.), pulai (Alstonia scholaris), kempas (Koompassia excelsa), rumbai (Shorea spp.), cendawan muka rimau/raflesia (Rafflesia hasseltii), jernang atau palem darah naga (Daemonorops draco), dan berbagai jenis rotan.
Taman Nasional Bukit Tigapuluh memiliki 59 jenis mamalia, 6 jenis primata, 151 jenis burung, 18 jenis kelelawar, dan berbagai jenis kupu-kupu.
Disamping merupakan habitat harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae), tapir (Tapirus indicus), ungko (Hylobates agilis), beruang madu (Helarctos malayanus malayanus), sempidan biru (Lophura ignita), kuau (Argusianus argus argus) dan lain-lain; juga sebagai perlindungan hidro-orologis Daerah Aliran Sungai Kuantan Indragiri.
Semula kawasan Taman Nasional Bukit Tigapuluh merupakan hutan lindung dan hutan produksi terbatas. Meskipun demikian, kondisi hutan taman nasional tersebut relatif masih alami.
Masyarakat di sekitar Taman Nasional Bukit Tiga Puluh terdiri dari beberapa suku dengan adat istiadat dan budaya yang relatif masih sangat tradisional yaitu Suku Anak Dalam, Suku Talang Mamak dan lain-lain. Masyarakat tersebut terutama Suku Talang Mamak, percaya bahwa bukit dan tumbuhan yang ada di taman nasional ini mempunyai kekuatan magis dalam kehidupan mereka. Secara tidak langsung mereka ikut berpartisipasi aktif dalam menjaga dan melindungi bukit/tumbuhan di taman nasional.
Peringatan !!! dilarang meng publish ulang video ini. tanpa pemberitahuan saya.
terimakasih sudah meluangkan waktu untuk menonton video saya.
jangan lupa subscribes ya teman untuk melihat video terbaru.
follow instagram @boboproject
follow instagram @bobo syamu
follow instagram @aeroboo pictura
boboproject.com
BUKIT TIGA PULUH NATIONAL PARK, SUMATRA, RIAU PROVINCE
This is National Park In Riau Propince. To visit this park you can come from Kuala Lumpur Malaysia and Singapore. From Pekanbaru you need 4 hours by car to Rengat, and 2 hour to Camp Granit in the midle of the forest. CP. Andi moenandar 08126874729
TIKUNGAN BUKIT DUA BELAS
Jalan lintas tengah Sumatera, tepatnya di Bukit 12 perbatasan SUMUT dan SUMBAR, daerah perbukitan dan rawan longsor dimusim hujan.
Taman Nasional Kerinci Seblat
Sekarang kita lanjutkan perjalanan ke taman nasional lainnya, yakni Taman Nasional Kerinci Seblat. Taman Nasional Kerinci Seblat terletak di 4 wilayah propinsi yaitu Sumatra Barat, Jambi, Bengkulu dan Sumatra Selatan. Sebagian besar kawasan taman nasional ini merupakan rangkaian pegunungan Bukit Barisan Selatan di Pulau Sumatra bagian tengah.
Source :
Profil Taman Nasional Bukit Duabelas
Taman Nasional Bukit Duabelas merupakan salah satu taman nasional yang terletak di Provinsi Jambi tepatnya di Kabupaten Sarolangun. Terdapat beragam keanekaragaman hayati dan budaya masyarakat Orang Rimba/SAD.
Anak sanak bukit 12 Jambi indonesia
Hasil penelitian di bukit 12
talang mamak @ Bukit Tigapuluh National Park
Suku Talang Mamak tergolong kelompok Melayu Tua (Proto Melayu) merupakan suku asli Indragiri, Riau. Mereka menyebut dirinya Suku Tuha yang bermakna suku pertama datang di Indragiri. Menurut Obdeyin-Asisten Residen Indragiri, Suku Talang Mamak berasal dari Pagaruyung yang terdesak akibat konflik adat dan agama.
Kepercayaan Talang Mamak masih animisme dan sebagian kecil Katolik Sinkritis. Mereka menyebut dirinya sebagai orang langkah lama. Mereka membedakan diri dengan Suku Melayu berdasarkan agama. Jika seorang Talang Mamak telah memeluk Islam, identitasnya berubah menjadi Melayu.
Prinsip memegang adat sangat kuat bagi orang Talang Mamak dan cenderung menolak budaya luar, tercermin dari prinsip yang dipegang biar mati anak asal jangan mati adat. Mereka memiliki berbagai kesenian yang ditunjukkan pada acara-acara adat seperti : pencak silat yang diiringi gendang; main gambus; tari balai terbang; tari bulian; main ketabung dan lain-lain. Berbagai penyakit disembuhkan melalui apacara-upacara tradisional dengan bantuan dukun yang selalu dihubungkan dengan alam gaib.
Keberadaan Suku Talang Mamak dengan kekhasan budaya dan kehidupan tradisionalnya dapat menjadi daya tarik wisata potensial di Taman Nasional Bukit Tigapuluh (disarikan dari Taman Nasional Bukit Tigapuluh Keanekaragaman dan Pesona Bukit Tigapuluh, 2009)
Bulu perindu asli sumatra dari anak suku dalam bukit 12 jambi
BULU PERINDU ASLI JAMBI DARI SUKU ANAK DALAM BUKIT 12
JALAN JALAN JAMBI A-Z
ALL ABOUT JAMBI TOURISM
supported Fresco Trip to Weston Adventure.
bukit duabelas national park,bukit,bukit duabelas,bukit tigapuluh,bukit 12,taman nasional,taman nasional jambi,kerinci seblat national park (protected site),taman nasional kerinci seblat,kerinci,gunung kerinci,taman nasional kerinci sebelat,taman nasional,tnks,jambi,travel,wisata kerinci,kerinci vulkanik,mount kerinci (mountain),danau kerinci,penunggu gunung kerinci,seblat,national geografic,tapan,wisata,adventure,pendaki gunung,bukit tiga puluh,adventure,culture,kerinci,wisata,gunung kerinci,danau kerinci,mount kerinci (mountain),wisata kerinci,ini dia indahnya panorama bukit impian kerinci tempat wisata alam terbaru,wisata alam kerinci,gunung,jambi,gunung tujuh,wisata alam,tempat wisata,tempat wisata baru,tempat wisata panorama puncak,lake kerinci,wisata domestik,wisata murah,wisata alam indonesia,alam kerinci,pesona wisata,wisata alam sumatra barat,wisata alam jambi,objek wisata jambi,suku anak dalam,anak dalam,jambi,suku anak rimba,suka anak dalam,anak dalam tribe,orang rimba,suku kubu,suku rimba,suku,taman nasional sembilang,sembilang national park,taman nasional berbak,berbak sembilang national park,sembilang,berbak,taman nasional,berbak national park,nasional,taman,tn sembilang,tanah pilih,national park (iucn category),jambi,kehutanan,sumatran tiger,harimau,burung,tiger,sumatera,flora fauna,menjamah alam,inspirasi budaya,geopark,merangin,geopark merangin,rafting,merangin regency,profil geopark merangin jambi,fam trip geopark merangin,gepark merangin,jambi,i love rafting,i love geopark,festival geopark,#geopark,#merangin,#rafting,jambi (indonesian province),berita,traveling,tourism,bangko,festival,pariwisata,wisata,indonesia,tribun jambi,news,olahraga,candimuarojambi,muarojambi,mitoscandimuarojambi,muarojambitemple,muarojambitemplesite,candi muaro jambi,jambi,candi,candi muara takus,candi jambi,muaro jambi temple compounds (location),muaro jambi regency (location),candi muara jambi,candi muara takus jambi,candi of indonesia,jambi (indonesian province),muaro,muara jambi temple,muara jambi,candi muara takus candi misterius di indonesia,muaro jambi,buddha,sejarah,indonesia,candi,dibawah tanah terdapat peradaban yang canggih,episode 42 - dibawah tanah terdapat peradaban yang canggih,budha,titik peradaban,titik peradaban terbaru,terdapat peradaban canggih,tanah terdapat peradaban yang canggih,ajaran buddha,kerajaan buddha,budaya,luar biasa,candi buddha,arca buddha,kerajaan tertua di indonesia yang masih jadi misteri,budaya indonesia,buddha dharma,mahligai,candi,swarnadwipa,kawasan percandian muarajambi,muaro jambi,unesco,world heritage,bpcb,jambi,purbakala,videokomunitaspurbakalajambi, kuno,kanal,kanalkuno,kota kuno,key kuno,kanal wisata,kuno bonne,sumur kuno ini canggih banget,kuno's
Orang Rimba Taman Nasional Bukit Duabelas
Potret kearifan lokal Orang Rimba di Taman Nasional Bukit Duabelas
created by ASA FILM
Aktivitas Penebangan dan perambahan kayu di Taman Nasional Bukit dua Belas Kawasan Kabupaten Tebo Da
Aktipitas Perambahan Kayu Ditaman Nasional bukit dua belas Kabupaten Muarat Tebo dan Kabupaten Sarolanagun Belum Teratasi, Menurut Nara Sumber Hutan Tersebut Sudah Hampir 300 Ha Sudah dirambah, Ironisnya Balai pengawasan dan Aprat Penegak Hukum Terkesan Tutup Mata, Atau-atau Selaku Manejer yang mengatur Permainan di Luar Lapangan.