Museum Dieng Kaliasa Banjarnegara #Dieng #Banjarnegara
Museum ini terletak di kompleks Gedung Arca milik Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah. Lokasi museum ini berada di seberang Candi Gatotkaca, Dieng, Kecamatan Batur, Kab. Banjarnegara, Jawa Tengah.
Bu Faziah Cs (Singaporean) +Eka.Sabtu, 27 Maret 2016
RENTAL MOBIL PLUS SUPIR PALING MURAH DI INDONESIA
DALAM KOTA : RP 300.000/HARI
LUAR KOTA DALAM PROVINSI : RP 350.000/HARI
WEEKEND (JUMAT,SABTU,MINGGU)
DALAM KOTA : RP 350.000/24jam
LUAR KOTA DALAM PROVINSI:RP 400.000/24jam
ANNAEKATRANS
Layanan Transportasi Nyaman, Murah dan Terpercaya.
MELAYANI :
1. SEWA MOBIL + SUPIR
~ AVANZA / XENIA
~ INNOVA
~ ERTIGA
~ ELF (LONG / SHORT)
~ HIACE
~ BUS (MEDIUM / BIG)
2. SEWA SKUTER / MOTOR
3. PAKET WISATA DALAM & LUAR NEGERI
4. AGEN TRAVEL (RESERVASI BOOKING ONLINE)
5. MENERIMA TITIPAN PAKET
JL.GEBANG BLOK D NO.4 GAMER KOTA PEKALONGAN
Call/WA : 085868788968 / 085200181358 / 082227594993
Museum Kailasa Dieng
Selain Dieng Plateau Theater, inilah tempat yang harus dikunjungi sebelum mengeksplorasi kawasan Dataran Tinggi Dieng. Museum Kailasa yang terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, menyimpan berbagai hal yang berkaitan dengan Dieng. Mulai dari sejarah, catatan kehidupan masyarakat, kebudayaan, sistem kepercayaan, flora dan fauna.
Museum Kailasa yang berdiri di atas lahan seluas 560 meter persegi terdiri dari dua bangunan. Bangunan yang ada di sisi depan merupakan bangunan yang pertama dibuat. Bangunan ini didirikan pada tahun 1984. Di dalam bangunan ini, disimpan berbagai benda yang berhubungan dengan candi yang ada di Dataran Tinggi Dieng.
MALAM 1 SURO DI DIENG BANJARNEGARA | Dieng Plateau Indonesia
MALAM 1 SURO DI KAWASAN CANDI DIENG BANJARNEGARA
dieng plateau indonesia
#kancadolan #dieng #travel
Berbagi berkah ramadhan | pemuda dieng kulon
Berbagi takjil gratis yang di lakukan pemuda pemudi Dieng Kulon RT.03 RW.03 pada tgl 24 mei 2019.
Dana yang kita kumpulkan menjadi satu dari donasi masyarakat dieng dan sekitarnya lalu kita wujudkan menjadi salah satu program Ramadhan Berkah Berbagi itu indah, Terimakasih banyak bagi para donatur yang sudah menyumbangkan sedikit hartanya dan mendukung demi lancarnya acara.
Terimakasih banyak kepada para semua crew yang sudah semaksinal mungkin bekerja demi suksesnya acara tersebut.
Terimakasih banyak buat KAILASA BAND yang sudah meluangkan waktunya demi meramaikan acara dengan suka rela kami ucapkan terima kasih banyak.
SALAM BERBAGI SUKSES SELALU BUAT KALIAN SEMUA
BACKSOUND : NOSSTRES - BERSAMA KITA
Jangan lupa subcribe yang buat video ini
By : Dieng Travelers
Museum Kailasa Dieng Banjarnegara
Museum Kailasa Dieng Banjarnegara
Temuan Struktur Bangunan Mirip Candi di Dieng, Ditemukan saat Hendak Buat Septic Tank
TRIBUN-VIDEO.COM - Warga menemukan struktur bangunan yang diduga candi di kawasan dataran tinggi Dieng, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Kepala Unit Pengelola Teknis (UPT) Pengelolaan Obyek Wisata Dieng Aryadi Darwanto mengatakan, struktur bangunan tersebut ditemukan terkubur di lahan milik warga dengan kedalaman sekitar 50 sentimeter dari permukaan tanah. Awal penemuannya itu kan di lahan milik Mas Alif Faozy pada 17 Januari.
Dia rencana mau bikin septic tank, ditemukan struktur bangunan, kedalaman galian hampir 2 meter. Kalau struktur bangunan sekitar 50 sentimeter dari permukaan, kata Aryadi saat dihubungi, Senin (20/1/2020).
Temuan tersebut lantas dilaporkan ke petugas Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah. Rencananya dalam waktu dekat tim dari BPCB akan mengecek ke lokasi.
Struktur tersebut kemungkinan bagian kaki candi, dilihat dari susunan batu ada sembilan. Ada cerat yoni, potongan yoni. Jadi merujuk ke bangunan candi, jelas Aryadi.
Juru Pelihara Unit Dieng Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jawa Tengah Tusar mengatakan, struktur bangunan tersebut lokasinya berada di lahan warga yang berjarak sekitar 50 meter dari Museum Kailasa, Dieng.
Kami sudah melaporkan ke kantor BPCB Jawa Tengah. Untuk langkah selanjutnya, kami masih menunggu instruksi dari kantor, kata Tusar.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Gali Septic Tank, Warga Temukan Struktur Bangunan Diduga Candi di Dieng,
Penulis : Kontributor Banyumas, Fadlan Mukhtar Zain
Editor : David Oliver Purba
Pamit Ngopi & Pra-DCF 2016 Dieng Kulon, Banjarnegara [VLOGIPONG] Eps.5
Sebuah perjalanan pendek ke Dieng, berkunjung ke PamitNgopi ( sebuah tempat ngopi recomended di Dieng ), ngobrolin kopi, diskusi untuk persiapan DCF (Dieng Culture Festival 2016), ada pertunjukan musik di Museum Kailasa juga.
Music : Ipang Lazuardi Good Times
wonderful aerial Dieng Plateu Wonosobo jawa tengah indonesia 2017
wonderful aerial Dieng Plateu Wonosobo jawa tengah indonesia 2017
Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan vulkanik aktif di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Dieng memiliki Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20 °C di siang hari dan 6—10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas (embun racun) karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.
Secara administrasi, Dieng merupakan wilayah Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara dan Dieng (Dieng Wetan), Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Wilayah ini merupakan salah satu wilayah paling terpencil di Jawa Tengah.
Kawah aktif di Dieng merupakan kepundan bagi aktivitas vulkanik di bawah dataran tinggi. Pemantauan aktivitas dilakukan oleh PVMBG melalui Pos Pengamatan Dieng di Kecamatan Karangtengah. Berikut adalah kawah-kawah aktif yang dipantau:
• Candradimuka
• Sibanteng
• Siglagah
• Sikendang, berpotensi gas beracun
• Sikidang
• Sileri
• Sinila, berpotensi gas beracun
• Timbang, berpotensi gas beracun
Puncak-puncak pegunungan di daerah dieng :
Gunung Sumbing (3.387 m), Gunung Sindoro (3.150 m) , Gunung Prahu (2.565 m) , Gunung Pakuwaja (2.595 m) , Gunung Sikunir (2.463 m), tempat wisata, dekat Sembungan
Danau vulkanik di daerah dieng :
Telaga Dringo pada tahun 1937 , Telaga Warna, objek wisata dengan tempat persemadian di dekatnya , Telaga Cebong, dekat desa wisata Sembungan , Telaga Merdada , Telaga Pengilon , Telaga Dringo , Telaga Nila
Beberapa peninggalan budaya dan alam telah dijadikan sebagai objek wisata dan dikelola bersama oleh dua kabupaten, yaitu Banjarnegara dan Wonosobo. Berikut beberapa objek wisata di Dieng.
Telaga: Telaga Warna, sebuah telaga yang sering memunculkan nuansa warna merah, hijau, biru, putih, dan lembayung, Telaga Pengilon, yang letaknya bersebelahan persis dengan Telaga Warna, uniknya warna air di telaga ini bening seperti tidak tercampur belerang. Keunikan lain adalah yang membatasi Telaga Warna dengan Telaga Pengilon hanyalah rerumputan yang terbentuk seperti rawa kecil. Telaga Merdada, adalah merupakan yang terbesar di antara telaga yang ada di Dataran Tinggi Dieng. Airnya yang tidak pernah surut dijadikan sebagai pengairan untuk ladang pertanian. Bahkan Telaga ini juga digunakan para pemancing untuk menyalurkan hobi atau juga wisatawan yang sekadar berkeliling dengan perahu kecil yang disewakan oleh penduduk setempat.
Kawah: Sikidang, Sileri, Sinila (meletus dan mengeluarkan gas beracun pada tahun 1979 dengan korban 149 jiwa), Kawah Candradimuka.
Kompleks candi-candi Hindu yang dibangun pada abad ke-7, antara lain: Candi Gatotkaca, Candi Bima, Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi, Candi Setyaki, Gangsiran Aswatama, dan Candi Dwarawati.
Gua: Gua Semar, Gua Jaran, Gua Sumur. Terletak di antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon, sering digunakan sebagai tempat olah spiritual.
Sumur Jalatunda pada tahun 1937
Sumur Jalatunda.
Dieng Volcanic Theater, teater untuk melihat film tentang kegunungapian di Dieng.
Museum Dieng Kailasa, menyimpan artefak dan memberikan informasi tentang alam (geologi, flora-fauna), masyarakat Dieng (keseharian, pertanian, kepercayaan, kesenian) serta warisan arkeologi dari Dieng. Memiliki teater untuk melihat film (saat ini tentang arkeologi Dieng), panggung terbuka di atas atap museum, serta restoran.
Mata air Sungai Serayu, sering disebut dengan Tuk Bima Lukar (Tuk = mata air).
source : wikipedia
MJX BUGS 3 MUSIUM KAILASA DIENG KULON BANJARNEGARA
Kawah Sikidang Dieng Banjarnegara
Kawah Sikidang adalah salah satu objek wisata dikawasan Dieng Banjarnegara. Secara administratif masuk wilayah kecamatan Batur Kabupaten Banjarnegara. Selain Kawah Sikidang ada juga Kawah Candradimuka, Sumur Jalatunda, Kompleks Candi Arjuna, Museum Kailasa dan lainnya. #AyoDolanMaringBanjarnegara #GregetBanjarnegara #DolanBanjarnegara
MENJELAJAH NEGERI DIATAS AWAN | WISATA DIENG KULON
Hallooo.
Jadi agustus ini tepat dengan acara Dieng Culture Festival alu kembali lagi ke Negeri Diatas Awan tersebut. Namun kali ini aku lebih ke menjelajah setiap destinasi wisata yang ada di dieng.
Dalam 1 hari aku bisa menjelajah 3wisata
Ada Telaga warna, Museum Kailasa, Kawah Sileri dan Desa Sembungan.
Oh ya untuk teman - teman yang berencana kesana dan gatau mau sewa mobil dimana ini aku kasih tau kontak Pak Hariyadi, beliau yang selalu jemput aku dari Stasiun Purwokerto menuju dieng. Selain itu dia juga fleksible ko bisa kemana aja tinggal ditanya langsung saja ya :)
Pak Hariyadi : +62 838-4429-1911
#Dieng #DiengCultureFestival #WisataDieng2019
Trip To Dieng 20-22 Mei 2016 by Travollution
Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan vulkanik aktif di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Dieng memiliki Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20 °C di siang hari dan 6—10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas (embun racun) karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.
Secara administrasi, Dieng merupakan wilayah Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara dan Dieng (Dieng Wetan), Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Wilayah ini merupakan salah satu wilayah paling terpencil di Jawa Tengah.
Taman Dieng, Museum Cocok Untuk Selvi
DIENG || jembatan merah putih DIENG wonosobo
di buat di atas pemandangan yang menakjubkan jembatan merah putih memberi kesan keindahan tersendiri.
cukup membayar sedikit,kita bisa menikmati alamnya.
Welcome To Indonesia The Panoramic Beuty of Dieng Plateau
Welcome to Beutyfull of indonesia
1.Telaga Merdada
address: Karangtengah, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
2.Candi Arjuna
address: Dieng Kulon, Batur, Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah 53456, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
3.Telaga Warna
address: Dieng, Kejajar, Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
4.Telaga Pengilon
address: Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
5.Dieng Plateau Theater
address: Dieng, Kejajar, Jawa Tengah, 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
6.Golden Sunrise Bukit SIkunir
Lokasi bukit Sikunir berada di desa Sembungan Dieng kecamatan Kejajar kabupaten Wonosobo – Jawa Tengah. — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
7.Jembatan Merah Putih Dieng
address: Dieng, Kejajar, Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
8.Museum Dieng Kailasa
Museum ini terletak di kompleks Gedung Arca milik Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Jawa Tengah. Lokasi museum ini berada di seberang Candi Gatotkaca, Dieng, Kecamatan Batur, Kab. Banjarnegara, Jawa Tengah. — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
9.Kawah Sikindang
Lokasi Kawah Sikidang Dieng ada di sebelah selatan Kawasan Wisata Dieng, Sekitar 800 meter dari Obyek Wisata Telaga Warna, atau sekitar 1,5 KM dari Lokasi Wisata Obyek Wisata Candi Arjuna. — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
10.Gardu Pandang Tieng
address: Tieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
11.Batu Pandang Ratapan Angin
address: Jl. Dieng Theater KM.2, Kejajar, Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
12.Sumur Jalatunda,
address: Pekasiran, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
13.Candi Bima
address: Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah 53456, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
14.Kawah Candradimuka,
address: Pekasiran, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
15.Telaga Cebong,
address: Sembungan, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
16.Gua Semar
address: Dieng, Kejajar, Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
17.Mata Air Dieng Sumber Serayu : Sikunir Dieng — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
18.Kawah Sileri
address: Kepakisan, Batur, Kepakisan, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah 53456, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
19.Telaga Menjer
Telaga Menjer terletak di desa Maron, kecamatan Garung, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah. — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
20.Arung Jeram Serayu
address: Jalan Banjarnegara Km 15, Desa Randegan, Kecamatan Sigaluh, Randegan, Banjarnegara, Jawa Tengah 53481, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
21.Gunung Prahu
Gunung Prahu terletak di kawasan Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah, Indonesia. Gunung Prahu terletak pada koordinat 7°11'13?LU 109°55'22?BT. — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
22.Bukit Sidengkeng
address: Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
23.Gunung Pakuwaja — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
24.Bukit Skoter Dieng
address: Dieng, Batur, Banjarnegara, Jawa Tengah 53456, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
25.Spot Petak 9
address: Dieng, Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Jawa Tengah 56354, Indonesia — di Dieng, Jawa Tengah, Indonesia.
Dieng di penuhi salju ????
Pesona | Dieng Tempo Doeloe
Pesona | Dieng Tempo Doeloe
.
.
.
Dataran Tinggi Dieng adalah kawasan vulkanik aktif di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Dieng memiliki Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20 °C di siang hari dan 6—10 °C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas (embun racun) karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.
Secara administrasi, Dieng merupakan wilayah Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara dan Dieng (Dieng Wetan), Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Wilayah ini merupakan salah satu wilayah paling terpencil di Jawa Tengah.
Nama Dieng berasal dari gabungan dua kata bahasa Kawi: di yang berarti tempat atau gunung dan Hyang yang bermakna (Dewa). Dengan demikian, Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam.[1] Teori lain menyatakan, nama Dieng berasal dari bahasa Sunda (di hyang) karena diperkirakan pada masa pra-Medang (sekitar abad ke-7 Masehi) daerah itu berada dalam pengaruh politik Kerajaan Galuh.
Dataran tinggi Dieng (DTD) adalah dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya, seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger. Sesungguhnya ia adalah kaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya. Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979. Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir.
Selain kawah, terdapat pula danau-danau vulkanik yang berisi air bercampur belerang sehingga memiliki warna khas kuning kehijauan.
Secara biologi, aktivitas vulkanik di Dieng menarik karena ditemukan di air-air panas di dekat kawah beberapa spesies bakteri termofilik (suka panas) yang dapat dipakai untuk menyingkap kehidupan awal di bumi.
Obyek wisata[sunting | sunting sumber]
Kompleks Candi Arjuna, Dieng
Sesajian di Candi Parikesit pada tahun 1880-an (gambar dari majalah Eigen Haard)
Beberapa peninggalan budaya dan alam telah dijadikan sebagai objek wisata dan dikelola bersama oleh dua kabupaten, yaitu Banjarnegara dan Wonosobo. Berikut beberapa objek wisata di Dieng.
Telaga: Telaga Warna, sebuah telaga yang sering memunculkan nuansa warna merah, hijau, biru, putih, dan lembayung, Telaga Pengilon, yang letaknya bersebelahan persis dengan Telaga Warna, uniknya warna air di telaga ini bening seperti tidak tercampur belerang. Keunikan lain adalah yang membatasi Telaga Warna dengan Telaga Pengilon hanyalah rerumputan yang terbentuk seperti rawa kecil. Telaga Merdada, adalah merupakan yang terbesar di antara telaga yang ada di Dataran Tinggi Dieng. Airnya yang tidak pernah surut dijadikan sebagai pengairan untuk ladang pertanian. Bahkan Telaga ini juga digunakan para pemancing untuk menyalurkan hobi atau juga wisatawan yang sekadar berkeliling dengan perahu kecil yang disewakan oleh penduduk setempat.
Kawah: Sikidang, Sileri, Sinila (meletus dan mengeluarkan gas beracun pada tahun 1979 dengan korban 149 jiwa), Kawah Candradimuka.
Kompleks candi-candi Hindu yang dibangun pada abad ke-7, antara lain: Candi Gatotkaca, Candi Bima, Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi, Candi Setyaki, Gangsiran Aswatama, dan Candi Dwarawati.
Gua: Gua Semar, Gua Jaran, Gua Sumur. Terletak di antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon, sering digunakan sebagai tempat olah spiritual.
Sumur Jalatunda pada tahun 1937
Sumur Jalatunda.
Dieng Volcanic Theater, teater untuk melihat film tentang kegunungapian di Dieng.
Museum Dieng Kailasa, menyimpan artefak dan memberikan informasi tentang alam (geologi, flora-fauna), masyarakat Dieng (keseharian, pertanian, kepercayaan, kesenian) serta warisan arkeologi dari Dieng. Memiliki teater untuk melihat film (saat ini tentang arkeologi Dieng), panggung terbuka di atas atap museum, serta restoran.
Mata air Sungai Serayu, sering disebut dengan Tuk Bima Lukar (Tuk = mata air).
Kawasan Dieng merupakan penghasil sayuran dataran tinggi untuk wilayah Jawa Tengah. Kentang adalah komoditas utama. Selain itu, wortel, kubis, dan bawang-bawangan dihasilkan dari kawasan ini. Selain sayuran, Dieng juga merupakan sentra penghasil pepaya gunung (carica), jamur, buah kemar, dan purwaceng.
Namun, akibat aktivitas pertanian yang pesat kawasan hutan di puncak-puncak pegunungan hampir habis dikonversi menjadi lahan pertanaman sayur.
sumber : wikipedia
11 Tempat Wisata Dekat Lokasi Acara Dieng Culture Festival 2019
TRIBUNTRAVEL.COM - Dieng Culture Festival 2019 akan digelar pada 2-4 Agustus 2019 di Dataran Tinggi Dieng, Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, Jawa Tengah.
Bagi traveler yang nonton Dieng Culture Festival 2019 jangan lewatkan untuk singgah ke beberapa tempat wisata yang lokasinya dekat dengan acara DCF 2019 kali ini.
Berikut 11 tempat wisata dekat lokasi acara Dieng Culture Festival 2019 yang wajib traveler kunjungi:
1. Kawah Sikidang
Jika traveler mengunjungi Dieng Plateau, maka Kawah Sikidang menjadi salah satu tempat wajib untuk dikunjungi.
Kawah Sikidang ini terletak di Desa Dieng Kulon, Banjarnegara yang lokasinya dekat dengan acara Dieng Culture Festival 2019.
Selain menyaksikan keindahan kawah dengan legenda Pangeran Kidang Garungan ini traveler juga dapat melihat berbagai kerajinan tradisional yang dibuat di tempat tersebut.
2. Kompleks Candi Arjuna
Candi Arjuna masih berada di kawasan Dieng yang lokasinya dekat dengan acara Dieng Culture Festival 2019.
Menurut sejarah, Candi Arjuna merupakan peninggalan dari Kerajaan Mataram Kuno dan digunakan untuk menyembah Dewa Syiwa.
Berada di ketinggian lebih dari 2.000 meter di atas permukaan laut membuat candi Arjuna tampak mempesona.
Di kawasan Candi Arjuna terdapat lima buah candi yang saling berjajar lurus.
3. Museum Kaliasa
Museum Kailasa yang terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara, menyimpan berbagai hal yang berkaitan dengan Dieng.
Tempat wisata yang lokasinya dekat dengan acara Dieng Culture Festival 2019 ini berdiri di atas lahan seluas 560 meter persegi.
4. Bukit Pangonan
Tempat wisata dekat lokasi acara Dieng Culture Festival 2019 berikutnya yang wajib kamu kunjungi adalah Bukit Pangonan.
Dari puncak bukit pangonan, traveler bisa menikmati sunrise dan sunset yang memesona dengan pemandangan panjang berupa padang sabana.
5. Candi Dwarawati
Nama candi yang satu ini memang tidak sepopuler Candi Arjuna atau bahkan Candi Gatotkaca dan Candi Bima.
Candi Dwarawati terletak di lereng Gunung Prahu, tepatnya di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
Lokasinya yang berada di dekat acara Dieng Culture Festival 2019, membuat tempat wisata yang satu ini wajib untuk traveler kunjungi.
6. Telaga Balekambang
Telaga Balekambang terletak di Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara.
Tempat wisata dekat lokasi acara Dieng Culture Festival 2019 ini dahulu difungsikan sebagai tempat penampungan air agar tidak mengenangi kompleks Candi Arjuna.
Namun kini, Telaga Balekambang menjadi salah sastu tempat wisata yang menarik untuk dikunjungi.
Dieng Plateau : Obyek Wisata Dieng
We from UIN Sunan Kalijaga, Mercu Buana, and UNY. we're traveling to Dieng.
Dieng adalah kawasan dataran tinggi di Jawa Tengah, yang masuk wilayah Kabupaten Banjarnegara dan Kabupaten Wonosobo. Letaknya berada di sebelah barat kompleks Gunung Sindoro dan Gunung Sumbing.
Dieng adalah kawasan vulkanik aktif dan dapat dikatakan merupakan gunung api raksasa dengan beberapa kepundan kawah. Ketinggian rata-rata adalah sekitar 2.000 m di atas permukaan laut. Suhu berkisar 12—20°C di siang hari dan 6-10°C di malam hari. Pada musim kemarau (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0°C di pagi hari dan memunculkan embun beku yang oleh penduduk setempat disebut bun upas (embun racun) karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian.
Wisata Dieng
Secara administrasi, Dieng merupakan wilayah Desa Dieng Kulon, Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara dan Dieng (Dieng Wetan), Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo. Wilayah ini merupakan salah satu wilayah paling terpencil di Jawa Tengah.
Wisata Dieng
Nama Dieng berasal dari gabungan dua kata bahasa Kawi: di yang berarti tempat atau gunung dan Hyang yang bermakna (Dewa). Dengan demikian, Dieng berarti daerah pegunungan tempat para dewa dan dewi bersemayam. Teori lain menyatakan, nama Dieng berasal dari bahasa Sunda (di hyang) karena diperkirakan pada masa pra-Medang (sekitar abad ke-7 Masehi) daerah itu berada dalam pengaruh politik Kerajaan Galuh.
Wisata Dieng
Dataran tinggi Dieng (DTD) adalah dataran dengan aktivitas vulkanik di bawah permukaannya, seperti Yellowstone ataupun Dataran Tinggi Tengger. Sesungguhnya ia adalah kaldera dengan gunung-gunung di sekitarnya sebagai tepinya. Terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya. Keadaan ini sangat berbahaya bagi penduduk yang menghuni wilayah itu, terbukti dengan adanya bencana letusan gas Kawah Sinila 1979. Tidak hanya gas beracun, tetapi juga dapat dimungkinkan terjadi gempa bumi, letusan lumpur, tanah longsor, dan banjir.
Dieng Plateau
Selain kawah, terdapat pula danau-danau vulkanik yang berisi air bercampur belerang sehingga memiliki warna khas kuning kehijauan.
Secara biologi, aktivitas vulkanik di Dieng menarik karena ditemukan di air-air panas di dekat kawah beberapa spesies bakteri termofilik (suka panas) yang dapat dipakai untuk menyingkap kehidupan awal di bumi.
Dieng Plateau
- Kawah-kawah
Kawah aktif di Dieng merupakan kepundan bagi aktivitas vulkanik di bawah dataran tinggi. Pemantauan aktivitas dilakukan oleh PVMBG melalui Pos Pengamatan Dieng di Kecamatan Karangtengah. Berikut adalah kawah-kawah aktif yang dipantau:
Dieng Plateau
Candradimuka
Sibanteng
Siglagah
Sikendang, berpotensi gas beracun
Sikidang
Sileri
Sinila, berpotensi gas beracun
Timbang, berpotensi gas beracun
Beberapa peninggalan budaya dan alam telah dijadikan sebagai objek wisata dan dikelola bersama oleh dua kabupaten, yaitu Banjarnegara dan Wonosobo. Berikut beberapa objek wisata di Dieng.
Telaga: Telaga Warna, sebuah telaga yang sering memunculkan nuansa warna merah, hijau, biru, putih, dan lembayung, Telaga Pengilon, yang letaknya bersebelahan persis dengan Telaga Warna, uniknya warna air di telaga ini bening seperti tidak tercampur belerang. Keunikan lain adalah yang membatasi Telaga Warna dengan Telaga Pengilon hanyalah rerumputan yang terbentuk seperti rawa kecil. Telaga Merdada, adalah merupakan yang terbesar di antara telaga yang ada di Dataran Tinggi Dieng. Airnya yang tidak pernah surut dijadikan sebagai pengairan untuk ladang pertanian. Bahkan Telaga ini juga digunakan para pemancing untuk menyalurkan hobi atau juga wisatawan yang sekadar berkeliling dengan perahu kecil yang disewakan oleh penduduk setempat.
Kawah: Sikidang, Sileri, Sinila (meletus dan mengeluarkan gas beracun pada tahun 1979 dengan korban 149 jiwa), Kawah Candradimuka.
Kompleks candi-candi Hindu yang dibangun pada abad ke-7, antara lain: Candi Gatotkaca, Candi Bima, Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi, Candi Setyaki, Gangsiran Aswatama, dan Candi Dwarawati.
Gua: Gua Semar, Gua Jaran, Gua Sumur. Terletak di antara Telaga Warna dan Telaga Pengilon, sering digunakan sebagai tempat olah spiritual.
Sumur Jalatunda pada tahun 1937
Sumur Jalatunda.
Dieng Volcanic Theater, teater untuk melihat film tentang kegunungapian di Dieng.
Museum Dieng Kailasa, menyimpan artefak dan memberikan informasi tentang alam (geologi, flora-fauna), masyarakat Dieng (keseharian, pertanian, kepercayaan, kesenian) serta warisan arkeologi dari Dieng. Memiliki teater untuk melihat film (saat ini tentang arkeologi Dieng), panggung terbuka di atas atap museum, serta restoran.
Mata air Sungai Serayu, sering disebut dengan Tuk Bima Lukar (Tuk = mata air).
Destinasi Wisata Negeri Diatas Awan Dieng Jawa Tengah Indonesia
Dieng... adalah salah satu destinasi unik dan menarik di Jawa Tengah, di kawasan Dieng Platheu ini anda dapat mengunjungi berbagai tempat wisata seperti Telaga Warna, Telaga Pengilon, Goa Semar-Sumur-Jaran dan Penganten, Museum Kailasa (Tempat peninggalan Purbakala), Kawah Sikidang, Candi Bima, Candi Gatotkaca, Kompleks Candi Arjuna, Sumur Jalatunda, Kawah Sileri dan masih banyak lagi lainnya selain dapat menikmati landscape telaga warna dari Puncak Bukit Batu Ratapan dan Bukit Sidengkeng. Sunrise ditempat ini pun sangat indah dan tidak kalah keindahannya dengan sunrise di tempat lain. Anda dapat melihat Golden Sunrise dengan latar belakang Gn. Sindoro, Gn. Merapi. Gn. Merbabu, dan Gn. Wilis dari atas awan di puncak Gunung Sikunir, Gn. Pakuwaja dan Gn. Prau.
Selain keindahan alam dan budaya yang dimiliki, Dieng juga memiliki mitos menarik yang masih ada hingga saat ini yaitu Mitos Anak Berrambut Gimbal/Gembel Titisan Kaladete yang hanya bisa kembali tumbuh normal jika sudah di potong melalui ruat/ritual adat dengan sebelumnya mengabulkan permintaan dari si anak berambut gimbal.
Biasanya akan ada event tersendiri untuk pelaksanaan ritual ada pemotongan rambut gimbal yaitu Dieng Culture Festival yang diadakan sekali dalam setahun dengan waktu antara Juni s/d Agustus (musim liburan anak sekolah) yang dimeriahkan oleh berbagai kesenian dan acara yang lain seperti Jazz diatas awan dengan mengundang musisi-musisi nasional dan Pelepasan ribuan lampion dan pesta kembang api di kompleks candi arjuna.
Backsound
Puisi : Sitor Situmorang
Lagu : Hendi Yusup
Dinyanyikan oleh kelompok musikalisasi puisi Sasina FIB UI.
Terimakasih untuk Hendi Yusup Pemilik salah satu backsound yang kami gunakan. Salam
Jangan Lupa di Subscribe, Like dan Komennya ya teman-teman..Terimakasih
#wongndesajalan-jalan
#dieng
#wisatajawatengah