SHOCHIKUBAI TSURU KAME - KIKU NO KAI - SEMANA CULTURAL 2016
Hinode Power Japan 2019 | Kiseki-no Hana performance
Yamagata's most famous bon-odori dance - Hanagasa-odori - performed in Russia!
Wisata Jepang: Pemandangan mengagumkan di Desa Ainokura Gifu Jepang Gifu 14 Moopon
Wisata Jepang: Ingatan yang tak terlupakan, Pemandangan mengagumkan di Desa Ainokura Gifu Jepang Gifu 14 Moopon
Desa Ainokura terletak di ujung tenggara Prefektur Toyama. Desa ini berisi sekitar 20 rumah perkebunan Gassho-zukuri, yang dibangun lebih dari 100 tahun yang lalu, yang menawarkan pemandangan gunung yang indah. Banyak dari mereka merupakan kediaman pribadi dan juga ada beberapa restoran, museum, dan minshuku didalam desa indah ini.
Ainokura, bersama dengan Suganuma dan Ogimachi ditunjuk sebagai Situs Warisan Dunia oleh UNESCO di 1995. Ainokura adalah area paling terpencil di wilayah Gokayama. Desa ini menawarkan penginapan di rumah perkebunan dan merasakan budaya tradisionalnya. Ainokura terkenal dengan kertas washinya. Dipercaya bahwa tekniknya dibawa dari Kyoto di ujung Jaman Heian ketika orang yang selamat dari Klan Tiara melarikan diri ke wilayah ini setelah kekalahannya oleh Klan Minamoto. Pengunjung bisa menjelajah seniman lokal yang membuat kertas washi di beberapa toko dan juga merasakan proses membuat kertas washi tradisional di sana. Sejumlah alat tradisional digunakan dalam tarian dan musik daerah. Misalnya, ada instrument sasara, yang dibuat dari lebih 100 lonceng kayu yang ditali bersama. Instrumen ini adalah suvenir yang bagus untuk kenangan yang indah.
Ainokura adalah pemberhentian disepanjang rute bus antara Shirakawa-go dan Stasiun Shin-Takaoka dengan JR Hokuriku Shinkansen. Memakan waktu 45 menit dengan bus untuk sekali perjalanan dari Shirakawa-go ke Ainokura (Halte bus Ainokura-guchi) dan biaya 1300 yen. Dari Stasiun Shin-Takaoka, membutuhkan waktu 1 jam dan biaya 1000 yen (Lihat jadwal).
Ainokura bisa dicapai sekitar 45 menit sepanjang Rute Nasional 156 dari Ogimachi. Dengan menggunakan Tokai-Hokuriku Expressway antara Shirakawa-go dan Gokayama IC (570 yen tol ekspress) anda bisa menghemat waktu perjalanan beberapa menit. Dari Gokayama IC, Ainokura bisa dicapai dengan 15 menit.
【Situs Kupon untuk super hemat di Jepang】
Official Website :
facebook:
【Saluran saluran yang terhubung dengan YouTube】
The Best Japan Trip ・Useful Information in Japan(English):
旅日首選旅館、飯店、餐飲及娛樂・旅日精選景點(中文繁体):
旅日首选旅馆、饭店、餐饮及娱乐・旅日精选景点(中文簡体):
Wisata terbaik Jepang Informasi di Jepang(Bahasa Indonesia):
日本のおすすめ旅館・ホテル・レジャー・飲食店・日本のオススメ観光地(Japanese):
Travel Jepang : Jiwa tradisional Jepang di pegunungan Takayama, Gifu001
Travel Jepang : Jiwa tradisional Jepang di pegunungan Takayama, Gifu001
Takayama (高山), terletak di wilayah pegunungan Hida di Prefektur Gifu, secara historis dikenal dengan produksi kayunya yang berkualitas tinggi dan banyak terdapat tukang kayu yang sangat terampil yang tinggal di daerah ini. Karena kota ini memiliki sumber daya alam yang sangat penting bagi Jepang, maka kota ini langsung berada di bawah pengawasan shogun. Akibatnya, meskipun jauh dari pusat kota, kota Takayama yang berada di pegunungan ini menikmati banyak kemakmuran selama jaman feodal. Takayama atau yang lebih dikenal dengan sebutan Hida-Takayama (karena ada banyak tempat bernama Takayama di Jepang), dikenal dengan sentuhan pedesaannya . Banyak pengunjung yang ingin merasakan suasana tradisional Jepang akan memilih untuk datang ke kota tua ini , yang masih menjaga keindahannya sampai saat ini. Selain itu kota ini juga menawarkan acara tradisi , Festival Takayama yang diadakan di musim semi dan musim gugur. Festival ini dianggap salah satu festival terbaik di Jepang.
Subscribe link :
Moopon :
facebook:
Bangaimana Menggunakan Wi-Fi Gratis di Jepang:
トレードしたいのに人がいない?!田舎でフレンドフェストin郡上八幡!!【ポケモンGO】
◇Pokemon GOを中心にまったり動画投稿中◇
▼チャンネル登録はこちら!
★SNSフォローお待ちしてます(^^)
▼北山由里 Twitter
▼北山由里Instagram
Wisata Jepang: Tempat untuk merasakan kehidupan desa di pondok Gassho Gifu Jepang Gifu 23 Moopon
Wisata Jepang: Tempat untuk merasakan kehidupan desa di pondok Gassho Gifu Jepang Gifu 23 Moopon
Ada 9 rumah perkebunan gassho-zukuri di Desa Suganuma dan mereka ditunjuk sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO bersama dengan Ainokura dan Ogimaschi pada 1995. Rumah kebun disini telah dijaga dengan baik dan pengunjung bisa menjelajah di desa yang indah dan menyenangkan ini. Beberapa dari mereka diubah menjadi restoran, minshuku, dan museum yang memajang kehidupan sehari-hari dan sejarah kertas washi dan industri sendawa yang mendukung wilayah ini.
Gokayama Gassho no Sato memiliki banyak rumah perkebunan tradisional yang telah dipindahkan kesini dengan tujuan melindungi mereka dari kehancuran. Walaupun tidak ada yang tinggal disini, mereka lebih digunakan oleh sekelompok sekolah yang menginap di rumah ini dan merasakan aktivitas dari kehidupan tradisional Gokayama.
Dengan Bus
Suganuma adalah halte disepanjang rute bus antara Shirakawago dan Stasiun Shin-Takaoka di JR Hokuriku Shinkansen. Memakan waktu 30 menit dengan bus untuk 1 kali jalan dari Shirakawago ke Suganuma dan biayanya 860 yen. Dan juga memakan waktu sekitar 80 menit dan biaya 1200 yen (lihat jadwal) dari Stasiun Shin-Takaoka.
Alternatifnya, beberapa bus sepanjang rute bus antara halte Kanazawa dan Shirakawago di Suganuma disepanjang jalan, namun hanya mungkin mengambil bus dari arah Kanazawa dan turun bus di arah Ogimachi, tapi bukan versi sebaliknya (lihat jadwal dan rincian biaya).
Dengan Mobil
Dari Ogimachi, Suganuma bisa diakses sekitar 30 menit sepanjang Rute Nasional 156. Anda bisa menyimpan beberapa jam dengan beberapa menit menaiki Tokai-Hokuriku Expressway antara Shirakawago dan Gokayama IC (570 yen tol ekspres). Dari gokayama IC, Ainokura bisa dicapai dengan 2 menit.
Pondok Gassho
Gokayama Gassho no Sato memiliki banyak rumah kebun yang telah dipindahkan kesini dengan tujuan untuk melindungi mereka dari kehancuran. Walaupun tidak ada yang tinggal disini saat ini, mereka malah digunakan oleh sekelompok sekolah yang merupakan tamu yang menginap di rumah ini dan merasakan kegiatan dari kehidupan tradisional Gokayama. Bahkan walaupun Pondok Gassho bukan ditujukan untuk pengunjung individu, area ini terbuka untuk semua pengunjung, dan anda bisa menikmati mengobservasi keindahan rumah dari luar.
【Situs Kupon untuk super hemat di Jepang】
Official Website :
facebook:
【Saluran saluran yang terhubung dengan YouTube】
The Best Japan Trip ・Useful Information in Japan(English):
旅日首選旅館、飯店、餐飲及娛樂・旅日精選景點(中文繁体):
旅日首选旅馆、饭店、餐饮及娱乐・旅日精选景点(中文簡体):
Wisata terbaik Jepang Informasi di Jepang(Bahasa Indonesia):
日本のおすすめ旅館・ホテル・レジャー・飲食店・日本のオススメ観光地(Japanese):
Wisata Jepang: Keunikan Atap Jerami Kuil! Kuil Myozenji dan Rumah Gifu Jepang Gifu 11 Moopon
Wisata Jepang: Keunikan Atap Jerami Kuil! Kuil Myozenji dan Rumah Gifu Jepang Gifu 11 Moopon
Kuil Myozenji terletak di Ogimachi dan memiliki keunikan dengan atap jeraminya dan didirikan pada 1748. Disebelah kuil ini, ada Rumah Kebun Myozenji kuri dimana pendeta dari kuil ini tinggal. Pemiliknya berbicara bahasa Inggris dan mau untuk mengenalkan bangunan ini bagi pengunjungnya. Tiket masuk ke rumah ini termasuk tiket ke ruang kuil.
Jam Buka: 8:30 - 17:00 (9:00 - 16:00 dari Desember - Maret)
Tutup: hari tutup yang tidak tentu
HTM: 300 yen (termasuk masuk ke kuil dan rumah)
Ogimachi adalah pusat angkutan dari wilayah Shirakawa-go, dimana jalur bus dari Takayama, Nagoya, Kanazawa dan Takaoka bertemu. Ada 2 halte bus utama. Halte bus Shirakawa-go diluar museum terbuka dan halte bus Ogimachi di utara pusat desa. Ogimachi adalah tempat yang kecil dan bisa dijelajahi dengan berjalan kaki.
【Situs Kupon untuk super hemat di Jepang】
Official Website :
facebook:
【Saluran saluran yang terhubung dengan YouTube】
The Best Japan Trip ・Useful Information in Japan(English):
旅日首選旅館、飯店、餐飲及娛樂・旅日精選景點(中文繁体):
旅日首选旅馆、饭店、餐饮及娱乐・旅日精选景点(中文簡体):
Wisata terbaik Jepang Informasi di Jepang(Bahasa Indonesia):
日本のおすすめ旅館・ホテル・レジャー・飲食店・日本のオススメ観光地(Japanese):
Travel Jepang: Alam dan Seluruh Keindahannya yang terbaik di Kota Obuse, Jepang, Nagano 40
Travel Jepang: Alam dan Seluruh Keindahannya yang terbaik di Kota Obuse, Jepang, Nagano 40
Obuse, yang terletak di Perfektur Nagano, adalah sebuah kota kuno dengan banyak tempat-tempat menarik bagi pengunjung untuk dijelajahi. Selama jaman Edo, kota ini dipenuhi dengan seni dan budaya. Saat ini, pengunjung dapat melihat bukti dari akarnya dengan berbagai museum seni, pembuatan sake, toko dan restoran. Pengunjung mungkin tertarik untuk berjalan-jalan Jalan Chestnut , dinamakan demikian karena jalan dipagari oleh pohon-pohon chesnut dengan bangunan berarsitektur tradisional di latar belakangnya.
Obuse adalah rumah bagi pelukis jenius ukiyo-e, Katsushika Hokusai selama masa tuanya. Takai Kozan, seorang pedagang / seniman kaya, mengundang Hokusai untuk tinggal di Obuse. Akibatnya, Hokusai dapat meninggalkan beberapa karya yang mencerminkan waktu hidupnya di kota ini. Di Museum Hokusai, pengunjung dapat melihat lukisan langit-langit, gulungan, sketsa Hokusai dan banyak lagi.
Informasi Tempat:
Buka: pukul 9:00 – 17:00 (sampai dengan pukul 16:30 dari November – Maret)
Tutup: 31 Desember – 1 Januari
Tiket Masuk: 500 yen (hanya tiket museum)
1000 yen (tiket kombinasi termasuk Museum Obuse / Galeri Nakajima dan Museum Takai Kozan)
Mentor dan teman Hokusai, bekas kediaman Takai Kozan, yang kini dikenal sebagai Museum Peringatan Takai Kozan, juga merupakan tempat kunjungan yang layak di Obuse. Museum ini ditempati beberapa lukisan Kozan yang memajang hantu Jepang dan goblin. Pengunjung juga bisa melihat karya kaligrafi Kozan. Rumah Kozan juga merupakan bagian luar biasa dari karya arsitektur, dengan kamar-kamar tersembunyi dan lorong-lorong rahasia.
Informasi Tempat:
Buka: pukul 9:00 – 18:00 (sampai dengan pukul 17:00 dari Oktober – Maret)
Tutup: 31 Desember
Tiket Masuk: 300 yen (hanya untuk museum)
1000 yen (tiket kombinasi termasuk Museum Hokusai dan Museum Obuse)
Di luar pusat kota, para pengunjung akan menemukan Museum Obuse dan Galeri Nakajima Chinami. Museum Obuse adalah museum seni kontemporer yang menampilkan seniman lokal serta kendaraan hias yang digunakan dalam festival kota. Pajangannya ditampilkan secara sementara.
Galeri Nakajima Chinami didedikasikan untuk karya Nakajima Chinami, seorang tokoh terkemuka dalam seni kontemporer Jepang. Lebih dari 400 karyanya, disumbangkan ke museum yang dipamerkan secara permanen di galeri.
Catatan: Museum dan Galeri ini terhubung dan tiket masuknya untuk kedua tempat ini termasuk dalam harga tiket.
Informasi Tempat:
Buka: pukul 9:00 – 18:00 (sampai dengan pukul 17:00 Oktober – Maret)
Tutup: 29 – 31 Desember
Tiket Masuk: 500 yen (hanya untuk museum dan galeri0
1000 yen (tiket kombinasi termasuk Museum Hokusai dan Museum Takai Kozan)
Selain museum, beberapa toko tradisional maupun restoran trendi dapat ditemukan di Obuse. Kota ini memiliki program Kebunku yang unik. Restoran serta penduduk asli memperbolehkan pengunjung untuk menjelajahi kebun mereka. Kebun yang ikut serta dalam program Kebunku akan memiliki plakat untuk mengundang pengunjung menjelajahi lahan mereka.
Kaya dengan keindahannya, pengunjung mungkin ingin mengunjungi Floral Garden Obuse. Kebun raya berbasis Barat ini memiliki jalan setapak yang mengantar pengunjung melalui berbagai flora yang dipajang. Kolam, rumput terawat serta rumah kaca dapat ditemukan dalam lahan. Ada restoran di tempat ini dengan sebuah toko untuk membeli souvenir.
Informasi Tempat:
Buka: pukul 9:00 – 17:00 (masuk terakhir 16:30)
Tutup: hari Kamis dari bulan Januari – Maret juga selama libur tahun baru.
Tiket Masuk: 300 yen (dari Mei – Okteober)
200 yen (dari November – April)
Obuse menghasilkan banyak buah-buahan yang lezat seperti apel dan anggur. Namun, di antara produk lokal, yang paling dikenal baik di Obuse adalah chestnut mereka. Dengan sejarah lebih dari 600 tahun, kota ini terkenal dengan beras chesnut, jelly chestnut, krim chesnut dan bahkan es krim chesnut. Pengunjung akan menemukan banyak toko-toko dan restoran dalam kota, terutama di sepanjang Jalan Chestnut, melayani produk ini.
Subscribe link :
Moopon :
facebook:
Bangaimana Menggunakan Wi-Fi Gratis di Jepang: