Omah Budaya Slamet - Hendrikus Purnomo, Pelukis dan Budayawan
Omah Budaya Slamet. Di rumah yang sederhana ini terdapat sosok Pak Slamet yang memiliki kontribusi besar, baik untuk warga di sekitarnya maupun bagi Kota Batu sendiri. Siapakah beliau?
Pameran Seni Rupa Sudut-sudut Kota Batu
Kali ini saya sedang melakukan kunjungan ke pameran lukisan di pondok Seni Kota Batu. Sebagai dasar pembelajaran untuk belajar seni rupa yang lebih baik
Lestarikan Budaya Leluhur dengan Seni Rupa
(Antara)-Sebanyak 58 pelukis dari Kota Malang, Kota Batu dan Kabupaten Malang, menggelar pameran bertajuk pesona citra budaya, di lobi Gedung DPRD Kota Malang, Jawa Timur. Berbagai jenis dan aliran lukisan disuguhkan secara apik di gedung rakyat ini, selain untuk melestarikan budaya leluhur, juga diharapkan dapat terus menumbuhkan gairah dan kreatifitas para perupa.
copyright © AntaraTV
LKBN Antara - Indonesia
You can also see our video on :
1.Antaranews :
2.Youtube channel : (antara tv)
3.Yahoo :
4.Twiter :
5.Facebook: (fan page)
6.Mivo : (live streaming)
Uploader :
budywearsprada@yahoo.com
PERUM LKBN Antara
WismaAntara
@NewsRoom
Jl. Medan Merdeka Selatan 17
Sekretaris Redaksi :
contact person : Saras Krisvianti
BBM : 5EC6B3F3
Email : antaratv@antara.co.id
Telepon : 021 3802383
Fax : 021 3849442
WATU BONANG, BATU KERAMAT DI LERENG GUNUNG LAWU
SoloposTV, KARANGAYAR – Lereng Lawu, Karanganyar masih menyimpan tempat-tempat yang dipercaya mempunyai kekuatan mistis. Salah satunya, Watu Bonang di Ngargoyoso, Karanganyar.
ARSUB 2018 - Seni Rupa September 2018
EXHIBITION TITTLE : Seni Rupa September 2018
ARTIST : A. Rokhim, Abdul Halim, Achmad Yunus, Agus Riyanto, Anwar, Badrie, Djoarie Soebardja, Fadjar Djunaedi, Gusbandi Harioto, Ira Sulistyawati, Isa Ansory, Koeboe Sarawan, M. Taufik, Prie Wahuono, Riyanto, Slamet Hendro Kusumo, Soegiono, Sugeng Pribadi Klemins, Supriyono, Watono, Yusfianto, Zhirenk
EXHIBITION PERIODE : 8-26 September 2018
LOCATION : Galeri Raos, Jl. Gajah Mada No.44, Ngaglik, Kec. Batu, Kota Batu, Jawa Timur 65311
Dokumentasi foto :
Dokumentasi video :
HEBOH!!!! BATU BATA KUNO DITEMUKAN DI TANAH MAKAM
SUBSCRIBE AremaTV Official Youtube Channel:
Our Website :
Twitter:
Facebook:
Instagram:
#AremaTV #KabarMalang #BatuKuno #BataKuno #penemuansitus #Pendem #KotaBatu #purbakala #viral
PASAR PARKIRAN, BATU, JAWATIMUR
Pasar Parkiran ini letaknya di Batu Jawa Timur
Arah jalannya sama kayak kalau mau ke Jatim Park 1 sama Museum Angkut
Selamat mencobaa gengss :))
Memacu Adrenalin dengan Berparalayang Sambil Menikmati Keindahan Lereng Gunung Slamet - NET JATENG
Wisata ekstrem terbang dengan paralayang menikmati indahnya panorama alam lereng Gunung Slamet dari udara, mulai dikembangkan di Purbalingga, Jawa Tengah.
Mengambil spot dari ketinggian 1000 meter diatas permukaan laut di Bukit Lompong, Desa Serang, sangat cocok untuk mulai penerbangan. Dari tempat ini, para atlet maupun wisatawan, bisa melayang menuju tempat finish di lapangan Desa Serang, yang berjarak sekitar satu kilometer.
Pengalaman seru dan mendebarkan, tentunya akan didapat para wisatawan ketika terbang. Dan tak hanya itu, hamparan lembah hijau, lahan pertanian sayuran, dan ladang-ladang strawberi menjadi pemandangan yang dapat dinikmati dari atas ketinggian.
save, dikatakan save, ketinggian. dikatakan save itu tadi, beda ketinggian sama take off relatif cukup tinggi. hambatan baik saat terbang maupun mau landing relatif kecil, bahkan tidak ada. kecepatan angin, alhamdulillah saat ini pada ujicoba set, sama kegiatan penerbangan pagi ini sangat ideal dari rentang 10 hingga 15 kilometer, sehingga untuk scoring kegiatan paralayang bertahan cukup lama. Ujar Nanang Indradi - Atlet Paralayang.
Meski baru dikembangkan, faktor keselamatan tetap jadi hal paling utama. Perangkat dan fasilitas keselamatan yang ada, semua telah disesuaikan dengan standar yang berlaku.
Selain itu, penikmat wisata aerial disini juga akan mendapat pendampingan dan arahan dari instruktur paralayang berpengalaman.
tentunya nanti akan kami upayakan pembangunan sarana, prasarana kemudian infrastruktur dan lain sebagainya. saya rasa ini punya potensi, artinya tidak hanya sekadar untuk tempat wisata paralayang, akan tetapi ketika ini dikembangkan menjadi objek wisata, ada koffe shop karena disini juga viewnya sangat indah. disamping itu mungkin ada potensi untuk dibangun semacam kalau di boscha di lembang ada teropong boscha, mungkin ini bisa menjadi objek wisata perbintangan juga untuk kedepannya. jadi objek wisata yang pontensial dikembangkan ke depan. Ujar Dyah Hayuning Pratiwi - PLT Bupati Purbalingga.
Bagi wisatawan yang ingin menikmati sensasi terbang dengan paralayang, pengelola siapkan beberapa paket. Harganya mulai dari 300 ribu hingga 800 ribu rupiah.
Kedepan, wisata paralayang di lereng Gunung Slamet ini masih akan terus dikembangkan. Selain mampu mendongkrak sektor pariwisata Purbanlingga, fasilitas olah raga ektrem disini juga diharapkan bisa memajukan dunia olahraga paralayang tanah air.
Subscribe NET JATENG Official Youtube Channel:
youtube.com/netjateng
Twitter :
twitter.com/NetJateng
Instagram:
@netjateng
Saksikan informasi seputar Jawa Tengah di:
NET Jawa Tengah Setiap Senin - Jumat pukul 5.00 - 6.00 WIB
Live Streaming:
youtube.com/netjateng/live
facebook.com/NetJateng
NET. JAWA TENGAH
CH 54 UHF Semarang | CH 22 UHF Tegal | CH 22 UHF Purwokerto
Wawancara dan Koleksi Lukisan Keren Mas Rianto Di Depan Galeri Raos Kota Batu
Hari kamis saya mencoba berkunjung ke mas rianto seorang pelukis untuk belajar dan sharing tentang lukisan. terima kasih mas rianto
Batu Local Guides & Sabers Pungli : Sinergi Peduli Ekologi Slideshow Video
Over the past year, Indonesia has been hit by extraordinary natural disasters. Every time we get news of floods, landslides, tornadoes, tidal waves / tsunamis, earthquakes, volcanic eruptions and forest fires. Thousands displaced. Hundreds of houses and public facilities were damaged in one fell swoop.
Concerned about the disaster, Batu Local Guides, which was celebrated on January 8, 2019, held an awareness movement involved with Sabers Pungli and various communities in Batu City and Malang, in the Synergy Concern for Ecology, on Sunday, January 13, 2019 , in Sumber Binangun, Bumiaji Village, Batu City.
This collaboration action was attended by 105 Batu Local Guides members, Sabers Pungli activist, and participants from the community:
- Regional Disaster Management Agency (BPBD) of Batu City
- Department of Environment of Batu City
- Tourism and culture office of Batu City
- Baskomas Malang Raya
- Kaliwatu Rafting
- Zona Bening
- Traveling Culture Indonesian
- Asoiasi Pemerintah Desa dan Kelurahan (Apple) Batu
- Air Nusantara School
- Gusdurian Batu
- Movement #Alamku_Hijau
- Nusantara Innovator
- Bolang Kompasiana
- LEPPAMI
- Anak Desa Sumbergondo Forum
- MTA
- Indonesian backpacker
- Lintas Pendaki
- Sahabat Bumi
- Sobat Bumi Indonesia
In this event, participants gathered at the Binangun Source belonging to the Malang City PDAM, which is one of 7 sources in the region, and serves drinking water needs for Malang residents. Cleaning and planting of tree seedlings is carried out here. After that, the event continued with a salvation of 7 water sources, led by the Batu City cultural observer who was also a member of Batu Local Guides, Achmad Berlin Rifai.
During the event, the committee provides cakes, lunch menus and environmentally friendly drinks. The container is only a banana leaf with a magic spoon that can be recycled, drink it in a gallon container which can be poured enough into the drinking water that is brought by each participant.
After the series of events at Sumber Air Binangun were completed, participants were directed to the Slamet Omah Budaya, to take part in a cultural discussion. This discussion is unique, because it will unravel the river culture in Batu City and flow to several cities in East Java. The event was closed symbolically by cutting the cone, as a congratulation to the Batu local Guides who celebrated their second anniversary with an extraordinary event. Some lucky participants, got a doorproze from the committee and sponsors, after giving reviews and adding photos through the Google Maps application throughout the venue.
Hopefully, all activities that have been implemented can provide more benefits.
And hopefully, what all we have done has also contributed positively to Batu City.
Tahapan-tahapan Pembersihan Keris agar Tetap Awet di Museum Keris Solo
(Laporan Wartawan TribunWow.com/Lailatun Niqmah)
TRIBUN-VIDEO.COM - Pusaka merupakan simbol tersendiri bagi pemiliknya.
Meski demikian, pusaka harus dirawat agar tetap bagus dan tidak mudah rusak.
Terutama pusaka dari besi dan baja seperti keris atau tombak.
Berikut ini adalah tahapan-tahapan pembersihan pusaka, seperti yang dilakukan oleh pihak Museum Keris di Kota Solo saat acara Jamasan Pusaka, Senin (24/9/2018).
1. Pencucian
Pencucian merupakan tahapan di mana keris atau benda pusaka yang berkarat dibersihkan dengan menggunakan cairan air kelapa, jeruk nipis dan sabun.
Pada tahapan ini, jeruk nipis digunakan untuk menggilangkan karat-karat pada keris, dengan cara digosokkan.
Untuk hasil maksimal, digunakan sabun cuci cream serta campuran air kelapa.
2. Pemutihan
Pada tahapan ini, keris atau pusaka diputihkan dengan menggunakan abu dan jeruk nipis.
Setelah itu, keris atau pusaka didiamkan beberapa saat.
3. Pewarnaan
Untuk mengembalikan warna keris serta memunculkan kembali corak-corak keris usai dibersihkan, dilakukan tahapan pewarnaan.
Tahapan ini menggunakan cairan arsenik dan jeruk nipis.
Arsenik dikenal bisa menggembalikan pamor keris yang terbuat dari nikel atau batu meteor.
Setelah itu, keris diangin-anginkan agar kering.
4. Peminyakan
Pada tahapan ini, keris yang sudah kering diolesi minyak pusaka.
Minyak ini digunakan untuk mempertahankan kadar PH dari pusaka.
Setelah diolesi minyak pusaka, dilakukan pemijatan terhadap pusaka agar minyak lebih menyerap ke pori-pori pusaka.
Setelah itu, pusaka didiamkan sebelum akhirnya dilakukan pengelapan. (*)
Ulas Kerajaan Abal-abal Keraton Agung Sejagat dari Sisi Korban
Polisi telah menetapkan dua orang, yang mengaku sebagai raja dan ratu Keraton Agung Sejagat, sebagai tersangka kasus penipuan.
Pengikut Keraton Agung Sejagat mengaku dijanjikan uang yang cukup besar, namun mereka kini merasa tertipu.
Toto Santoso dan Fanni Aminadia, yang mengaku sebagai raja dan permaisuri Keraton Agung Sejagat.
Keduanya ditetapkan sebagai tersangka penipuan dan keonaran.
Fanni terus menangis saat mendengar keterangan, Kapolda Jawa Tengah, Irjen rycko amelza dahniel.
Menurut Kapolda, Toto menjanjikan kehidupan yang lebih baik. Namun para anggotanya terlebih dahulu harus menyetor uang pendaftaran hingga puluhan juta rupiah.
Sejumlah barang bukti juga disita polisi, di antaranya atribut keraton, seragam, bendera, lembar perjanjian dalam pigura, sejumlah buku tabungan, kartu anggota, hingga softgun.
Untuk kepentingan penyidikan, polisi telah menyegel lokasi yang menjadi kegiatan raja dan ratu Keraton Sejagad di Desa Pogung Juru Tengah, Purworejo, Jawa Tengah.
Seorang pengikut Keraton Agung Sejagat, Eko Pratolo mengaku diiming-imingi uang sehingga mau bergabung.
Sementara untuk membeli seragam, Eko harus mengeluarkan uang hingga dua juta rupiah. Total, Eko telah mengeluarkan uang hingga delapan juta rupiah untuk menjadi anggota keraton.
Menurut Kepala Desa Pogung, Slamet Purwadi, kegiatan Keraton Agung Sejagat sudah dimulai sejak Agustus tahun lalu.
Namun saat itu Toto dan pengikutnya belum memakai nama Keraton Agung Sejagat.
Toto dan Fanni dijerat pasal tentang penipuan, dan menyiarkan berita bohong dengan sengaja, yang bisa menimbulkan keonaran, dengan hukuman maksimal 10 tahun.
MAKAN MALAM DULU LUR..!!! @OMAH SLAMET
Restoran OMAH SLAMET
yang terletak di jl.raya dungus madiun
Monggo mampir lur..!!!
Obyek Wisata Watu Kambang Purbalingga
Obyek Wisata Watu kambang - Purbalingga
Alamat : Desa Selakambang, Kec. Kaligondang, Kab. Purbalingga - Jawa Tengah
Kontak ig :
-------------------------------------
Bantu chanel ini agar terus berkembang dengan cara LIKE, SHARE & SUBSCRIBE.
---------------------------------------------------------------
Follow Media Sosial Ku :
Instagram :
---------------------------------------------------------------
#watukambang #obyekwisatawatukambang
Gelang Batu Masa Neolitik
Pada awal masa neolitik sekitar 5.000 BP terjadi migrasi masyarakat penutur bahasa Austronesia dari Taiwan, melalui Filipina dan masuk Kepulauan Indonesia sekitar 4.000 BP. Dalam penyebarannya mereka membawa budaya pertanian padi-padian, teknologi maritim, domestikasi babi, anjing, ayam, budaya rumah panggung, tenun, pembuatan gerabah, dan alat batu yang diupam, termasuk gelang batu.
Gambaran itulah yang difilmkan, termasuk peragaan proses pembuatan gelang batu. Peragaan sangat dimungkinkan karena data yang ditemukan Harry Truman Simanjuntak (1983 dan 1984) dari situs Ponjen, Purbalingga sangat lengkap. Laporan penelitian arkeologi tersebut menjadi acuan utama dalam penulisan naskah dan skenario film. Untuk kategori film pengetahuan, film ini merupakan produk Balar Jogja yang pertama dalam tahun 2009 atau yang ke 7 sejak tahun 2006.
Film berdurasi 14′ 59″ ini dikemas dalam format DVD Video dan VCD. Naskah ditulis oleh Sofwan Noerwidi, Skernario dan Penyuntingan oleh Sugeng Riyanto, Narasumber Priyatno “Gupik” HS, dan Narator oleh Novida Abbas.
60 LUKISAN DIPAMERKAN DI BALAIKOTA AMONGTANI BATU
Suasana Lobby Balaikota Amongtani Pemkot Batu Sejak 18 Oktober Sedikit Berbeda Puluhan Lukisan Dengan Berbagai Tema Terpajang Di Hampir Seluruh Lobby Dan Juga Pendopo Balaikota Among Tani Puluhan Lukisan Ini Merupakan Pameran Lukisan Hasil Karya Perupa Yang Tergabung Dalam Komunitas Akar Rasa
SUBSCRIBE AremaTV Official Youtube Channel:
Our Website :
Twitter:
Facebook:
Instagram:
Karena Bukan Muslim..Slamet Ditolak Tinggal di Dusun Karet, Bantul Jogja
Sumber :
Slamet Jumiarto (42), seorang ayah dengan dua orang anak itu tak menyangka keputusan pindah kontrakan ke Padukuhan (Dusun) Karet RT 8, Desa Pleret, Kecamatan Pleret, Kabupaten Bantul, pada Jumat (29/3) berbuntut panjang. Dia ditolak oleh perangkat desa di daerah itu karena non-muslim.
#SlametJumiarto #NonMuslim #Jogja
Thanks For Watching Video
Like Comment And Share
ALAT LEPA TEMBOK SUPER CEPAT Buatan Slamet Riyadi Beluk.
ALAT lepa/ PLESTER TEMBOK SUPER CEPAT buatan Slamet Riyadi dari Beluk Belik Pemalang Indonesia.
Alat ini sangat cocok digunakan untuk Para pemborong bangunan, karena alat ini dapat mempersingkat waktu dalam pengerjaan pemlesteran tembok.
Misteri BATU RATAPAN TOGEL desa TEGAL IJO PURBALINGGA part1
Misteri tentang batu yang di percaya masyarakat purbalingga sebagai batu togel yang telah melegenda ratusan tahun
Situs batu RATAPAN TOGEL kian populer sejak adanya masyarakat yang secara resmi membuka lokasi itu sebagai tempat wisata rohani bagi mereka yang mempercayai adanya kekuatan animisme dan dinamisme
Ide cerita julianto
Kameramen sarifin
NGANJUK - Heboh!! Penemuan Kerangka Manusia ,Diduga Korban Pembataian PKI